Cara membawa laptop menggunakan tas

by Denda Yulia A R 19.09.00 0 komentar

laptop atau notebook adalah jenis gadget portable yang lebih praktis cara pembawaannya dibandingkan dengan komputer. Dengan ukuran mini dan mudah dibawa kemana-mana membuat cara pembawaannya pun beragam, misal membawanya menggunakan tas punggung khusus laptop, tas jinjing, tas ransel yang memiliki ruang khusus laptop, bahkan membawa dengan cara memeluknya.

Namun, yang paling trend dilakukan adalah membawa laptop menggunakan tas punggung, selain lebih memudahkan ketika membawanya, juga rasa nyaman ketika membawa beban menjadi seimbang karena ditaopang dengan bahu.

Sering kali kita salah cara meletakkan posisi yang tepat ketika membawa laptop, terlebih ketika terburu-buru. Meletakkan laptop dengan posisi yang tidak benar akan menbuat laptop mengalami kerusakan. Apa saja sih kesalahan-kesalahan yang tanpa kita sadari membuat laptop menjadi cepat rusak? Yuk kita kupas bersama!

1.      Posisi yang tepat

Pastikan Anda telah meletakkan laptop dengan posisi yang tepat, letakkan bagian bawah notebook agar mengarah atau menempel dengan punggung. Karena, bagian bawah notebook lebih kuat menahan tekanan dibandingkan bagian LCD-nya.

2.      Hidari beban berlebih

Pembawaan barang yang berlebih didalam tas dapat membuat kerusakan pada layar laptop, karena tekanan berat yang dihasilkan tidak mampu ditopang oleh laptop yang hanya berukuran mini.

3.      Sesuaikan ukuran tas

Pilihlah ukuran tas yang sesuai dengan ukuran inch laptop Anda, karena ketika ukuran tas terlalu kecil akan membuat laptop tidak terlindungi secara sempurna. Pastikan juga Anda telah memilih tas yang mempunyai kualitas yang kuat sehingga mampu menopang beba berat laptop Anda.

4.      Perangkat tambahan laptop di tempatkan terpisah

Pastinya Anda membawa laptop lengkap dengan komponen-komponen lainnya yang mendukung, seperti charger dan mouse. Usahakan membawa perangkat tersebut dengan keadaan ruang yang terpisah, untuk menghindari terjadinya gesekan pada permukaan laptop.

5.      Beri spon atau bantalan khusus

Jika Anda merasa kurang safety membawa laptop hanya menggunakan tas saja, Anda bisa memberi spon atau bantalan khusus didalam ruang laptop Anda. Gunanya untuk mencegah terjadinya goresan atau beban berat dari barang lain yang ada didalam tas Anda.

6.      Pastikan laptop dalam keadaan mati atau hibernate

Hal ini yang sering kali diabaikan, ketika dalam kondisi terburu-buru mungkin Anda tanpa basa-basi membuat laptop agar mati dengan cepat, dengan alternative membuat laptop sleep atau hanya di diamkan sesaat, lalu memasukkannya kembali kedalam tas. Ketika Anda terburu-buru karena ada sesuatu kepentingan yang mendadak, langkah yang Anda harus ambil sebaiknya meng-hibernate ­laptop Anda baru memasukkannya kedalam tas, hal ini untuk menjaga kesehatan dari laptop Anda. Karena ketika laptop dalam keadaan sleep atau hanya ditidurkan sementara mesin dalam laptop masih dalam kondisi hidup lalu Anda masukkan begitu saja kedalam tas, dan Anda meletakkannya dengan posisi miring membuat mesin yang bekerja menjadi tidak stabil. Beda halnya ketika laptop dengan kondisi sudah di hibernate mesin-mesin yang bekerja secara otomatis teristirahatkan dengan sendirinya, namun laptop tidak dalam keadaan mati ataupun hidup. Ketika Anda ingin menghidupkan kembali, Anda tinggal menekan tombol on pada laptop sama halnya ketika ingin menghidupkan laptop, bedanya adalah mesin akan hidup dengan cepat serta tidak menunggu tampilan windows opening. Anda bisa melakukan sleep ketika Anda meniggalkan laptop Anda di atas meja atau tempat datar lainnya, atau ketika Anda ingin berpindah posisi dari tempat sebelumnya ke tempat lain, Anda melakukan sleep dan membawanya menggunakan tangan.